MANCHESTER - Pablo Zabaleta tidak ingin jumawa menatap laga kontra Manchester United. Menurutnya, timnya akan tampil di bawah tekanan saat berhadapan dengan United menyusul kemenangan besar 1-6 yang sempat ditorehkan The Citizen beberapa waktu lalu.
Kedua tetangga akan kembali bentrok di akhir pekan ini. Bedanya, duo Manchester ini akan saling berhadapan di babak ketiga FA Cup. Tentu, bukan misi mudah Manchester Biru melewati hadangan United. Jika kalah, pupus sudah ambisi mereka mempertahankan trofi FA Cup.
"Jika kami menyingkirkan United di FA Cup, ini bisa berakibat pada pertarungan pada perebutan gelar Premier League. Tetapi sekarang, kami hanya harus berpikir tentang pertandingan hari Minggu," ujar Zabaleta dikutip Goal, Sabtu (7/1/2012).
Secara terbuka, Zabaleta menyerukan kepada timnya agar mengantisipasi perlawanan sengit United yang mengusung misi balas dendam setelah ditumbangkan secara mengejutkan di Old Trafford, 1-6, Oktober 2011 silam.
"Mereka memiliki kekalahan 1-6 di Old Trafford. Ini masih segar dalam ingatan dan mereka menginginkan untuk mendapatkannya kembali. Tetapi situasinya saat ini berbeda dan sekarang, mereka akan bermain di bawah banyak tekanan," sambung bek asal Argentina tersebut.
Kendati demikian, Zabaleta melanjutkan, timnya memiliki banyak keuntungan saat menjamu United di Etihad Stadium. Dukungan penuh pendukung, diyakini menjadi nilai tambah buat City mendepak United dari turnamen domestik tertua di Inggris itu.
"Kami harus memperhitungkan keuntungan tampil di kandang dan stadion kami harus menjadi sebuah benteng. Itulah bagaimana kami sukses dan titel bisa didapat," bilang Zabaleta.
Zabaleta melontarkan formula sukses agar timnya bisa tampil optimal dalam pertandingan kontra United nanti. Melupakan sukses besar kontra United, menjadi senjata ampuh City untuk merusak mimpi United.
"Kunci untuk pertandingan Minggu nanti, kami harus melupakan kemenangan 1-6 di Premier League dan berpikir ini pertandingan final yang harus kami menangkan. meskipun ini hanya babak pertama dari turnamen yang kami mainkan," urai mantan pemain Espanyol tersebut.
"United mendominasi selama beberapa tahun, tetapi sejak semifinal (FA Cup) tahun lalu, semua hal berubah dan sekarang kami berada dalam posisi yang baik," imbuhnya
"Moral bertanding United harus dirusak setelah dua kekalahan beruntun. Tetapi itu menjadi pedang bermata dua karena mereka bisa memberikan semuanya dari awal. Kami berharap bisa menghadirkan pertandingan sulit dan intens," tutupnya (edo)
Kedua tetangga akan kembali bentrok di akhir pekan ini. Bedanya, duo Manchester ini akan saling berhadapan di babak ketiga FA Cup. Tentu, bukan misi mudah Manchester Biru melewati hadangan United. Jika kalah, pupus sudah ambisi mereka mempertahankan trofi FA Cup.
"Jika kami menyingkirkan United di FA Cup, ini bisa berakibat pada pertarungan pada perebutan gelar Premier League. Tetapi sekarang, kami hanya harus berpikir tentang pertandingan hari Minggu," ujar Zabaleta dikutip Goal, Sabtu (7/1/2012).
Secara terbuka, Zabaleta menyerukan kepada timnya agar mengantisipasi perlawanan sengit United yang mengusung misi balas dendam setelah ditumbangkan secara mengejutkan di Old Trafford, 1-6, Oktober 2011 silam.
"Mereka memiliki kekalahan 1-6 di Old Trafford. Ini masih segar dalam ingatan dan mereka menginginkan untuk mendapatkannya kembali. Tetapi situasinya saat ini berbeda dan sekarang, mereka akan bermain di bawah banyak tekanan," sambung bek asal Argentina tersebut.
Kendati demikian, Zabaleta melanjutkan, timnya memiliki banyak keuntungan saat menjamu United di Etihad Stadium. Dukungan penuh pendukung, diyakini menjadi nilai tambah buat City mendepak United dari turnamen domestik tertua di Inggris itu.
"Kami harus memperhitungkan keuntungan tampil di kandang dan stadion kami harus menjadi sebuah benteng. Itulah bagaimana kami sukses dan titel bisa didapat," bilang Zabaleta.
Zabaleta melontarkan formula sukses agar timnya bisa tampil optimal dalam pertandingan kontra United nanti. Melupakan sukses besar kontra United, menjadi senjata ampuh City untuk merusak mimpi United.
"Kunci untuk pertandingan Minggu nanti, kami harus melupakan kemenangan 1-6 di Premier League dan berpikir ini pertandingan final yang harus kami menangkan. meskipun ini hanya babak pertama dari turnamen yang kami mainkan," urai mantan pemain Espanyol tersebut.
"United mendominasi selama beberapa tahun, tetapi sejak semifinal (FA Cup) tahun lalu, semua hal berubah dan sekarang kami berada dalam posisi yang baik," imbuhnya
"Moral bertanding United harus dirusak setelah dua kekalahan beruntun. Tetapi itu menjadi pedang bermata dua karena mereka bisa memberikan semuanya dari awal. Kami berharap bisa menghadirkan pertandingan sulit dan intens," tutupnya (edo)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar